Jakarta, 18 April 2025 – Prestasi membanggakan diraih oleh Farhan S. Fadhillah, S.Gz., mahasiswa Magister Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (FK Undip), dalam kegiatan pengembangan pengetahuan di bidang genomics bertajuk “Genomics and Science Dojo 2.0” pada cycle (batch) 2 yang diselenggarakan pada 13–17 April 2025 di Hotel Novotel Cikini, Jakarta.

Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Summit Institute for Development (SID), GSI Lab, dan Oxford University Clinical Research Unit (OUCRU), dengan dukungan dari UK International Development from the Government of the UK. Fokus utama kegiatan adalah turnamen debat ilmiah bertema genomics, yang menguji kemampuan peserta dalam mempertahankan gagasan ilmiah serta melontarkan pertanyaan kritis terhadap ide tim lawan.

Farhan, yang berpasangan dengan Fariz Budi Arafat, S.Si., M.Stats. — dosen dari Departemen Statistika FSM Undip, berhasil menorehkan prestasi dengan masuk ke dalam 8 besar peserta terbaik dari batch ini. Keberhasilan tersebut menjadi bukti kuat kapasitas akademik mahasiswa Magister Ilmu Gizi dalam menjawab tantangan isu-isu mutakhir di bidang biomedis, termasuk genomik.

Turnamen ini tidak hanya menitikberatkan pada kompetisi ilmiah, namun juga menjadi ajang penguatan kolaborasi lintas disiplin antara ilmu gizi, genetika, statistika, dan kesehatan masyarakat. Keikutsertaan Farhan menunjukkan bahwa mahasiswa gizi memiliki peran penting dalam pengembangan ilmu yang berkaitan erat dengan kesehatan dan teknologi masa depan.

Lolosnya tim Farhan dan Fariz dalam 8 besar Genomics and Science Dojo 2.0 di Cycle 2 ini direncanakan akan dilanjutkan pada Shinjitsu Grand Tournament, turnamen yang melibatkan 8 besar dari Cycle 1 hingga Cycle 3, pada bulan depan. Kehadiran mahasiswa seperti Farhan di panggung debat ilmiah ini menunjukkan bahwa generasi muda Indonesia siap bersaing, berkontribusi, dan membawa perspektif gizi ke dalam diskusi global mengenai genomik dan kesehatan.