Okinawa, Jepang – Dr. Fitriyono Ayustaningwarno, dosen Departemen Ilmu Gizi, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro, melaksanakan kegiatan Staff Exchange ke Department of Bioscience and Biotechnology, Faculty of Agriculture, University of the Ryukyus, Okinawa, Jepang. Kegiatan ini merupakan bagian dari program World Class University (WCU) Staff Mobility tahun 2025 yang didanai oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.

Dalam kunjungan tersebut, Dr. Fitriyono berkesempatan untuk bekerja sama secara langsung di Food Chemistry Laboratory yang dipimpin oleh Associate Professor Yonathan Asikin, Ph.D. Salah satu fokus utama kegiatan ini adalah diskusi intensif dalam penulisan artikel ilmiah berjudul “Citrus Flavored Vegetable Oil: Oxidative Stability and Volatile Organic Compounds under Thermal Treatment”. Selain itu, kunjungan ini juga membuka peluang untuk penelitian kolaboratif lainnya yang telah terjalin sejak tahun 2023 antara kedua peneliti.

Kerja sama ini tidak hanya terbatas pada riset ilmiah, tetapi juga menghasilkan berbagai kesepakatan strategis, di antaranya rencana kolaborasi lanjutan seperti pengangkatan Adjunct Professor dan Visiting Professor secara luring. Lebih lanjut, kedua institusi juga sepakat untuk menyusun draft Memorandum of Understanding (MoU) dalam rangka memperkuat implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi antara Universitas Diponegoro dan University of the Ryukyus.

Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Departemen Ilmu Gizi, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNDIP, serta pihak Kementerian. Kolaborasi yang dijalin diharapkan dapat menghasilkan publikasi-publikasi ilmiah berkualitas tinggi serta memperkuat posisi Indonesia dalam komunitas akademik internasional.

Lebih dari itu, kerjasama ini diharapkan tidak hanya meningkatkan reputasi Program Magister Ilmu Gizi, Fakultas Kedokteran, dan Universitas Diponegoro sebagai institusi yang menghasilkan publikasi berkualitas tinggi, tetapi juga memberikan kontribusi besar bagi perkembangan ilmu gizi dan pangan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat luas, baik dari segi kesehatan maupun perekonomian.