Bogor, 1 Juni 2025 — Tiga mahasiswa Magister Ilmu Gizi, Departemen Ilmu Gizi, Fakultas Kedokterandari Universitas Diponegoro (UNDIP) menorehkan prestasi membanggakan di kancah internasional. Mereka berkesempatan mempresentasikan hasil riset inovatifnya secara lisan (oral presentation) dalam ajang 28th World Congress on Clinical Nutrition (WCCN) 2025, yang berlangsung pada 28–30 Mei 2025 di IPB International Convention Center (IICC), Bogor.

WCCN 2025 merupakan forum ilmiah bergengsi yang diselenggarakan oleh PERGIZI PANGAN Indonesia (Food and Nutrition Society of Indonesia) bersama International College of Nutrition (ICN). Mengusung tema “Functional Food, Sustainable Diet, Behavioral and Clinical Nutrition in the Interdisciplinary and Personalized Nutrition Era”, kongres ini menghadirkan para ilmuwan, akademisi, dan praktisi dari lebih dari 20 negara untuk mendiskusikan isu-isu terkini dalam bidang gizi dan kesehatan.

Ketiga mahasiswa UNDIP yang tampil di forum ini adalah:

  1. Fairuz Zulfa dengan riset berjudul “Nutritional Value of Cheese Stick Substituted with Fish Protein Hydrolysate as an Alternative Snack for School-Aged Children”. Riset ini mengangkat potensi hidrolisat protein ikan sebagai bahan substitusi dalam camilan keju stik, yang dirancang untuk mendukung kecukupan gizi anak usia sekolah.

  2. Salsabila Mega Kencono Ganggi mempresentasikan riset “Nutritional Content in Fish Protein Hydrolysate Biscuits as an Alternative Protein Source Snack for Toddler”. Penelitian ini menawarkan solusi camilan tinggi protein untuk balita, berbasis hidrolisat protein ikan yang mudah dicerna dan bernilai gizi tinggi.

  3. Rahma Agniya Nugraha memaparkan “Nutritional Analysis of Crispy Cookies from Sago Flour and Fish Protein Hydrolysate as a Potential Snack for Diabetics”. Karya ini merupakan inovasi camilan rendah indeks glikemik, diformulasikan untuk penderita diabetes dengan bahan lokal sagu dan hidrolisat protein ikan.

Ketiganya merupakan bagian dari tim riset yang juga melibatkan para dosen dan peneliti dari Departemen Ilmu Gizi FK Undip, seperti Ahmad Prof. Dr. Diana Nur Afifah, Ahmad Syauqy, Ph.D, Gemala Anjani, Ph.D, dan Dr. Fitriyono Ayustaningwarno, yang secara konsisten mengembangkan ilmu gizi. Ucapan Terima kasih juga dsampaikan tim kepada LPPM Undip atas pendanaan skema RPKL serta kerjasama dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI serta PT Berikan Protein Indonesia sehingga riset ini dapat terwujud.

Keterlibatan para mahasiswa dalam forum internasional ini menjadi bukti komitmen UNDIP dalam mendukung riset-riset aplikatif yang berdampak pada masyarakat, sekaligus memperkuat posisi Indonesia dalam kontribusi ilmiah global di bidang gizi dan pangan. WCCN 2025 sendiri menjadi panggung kolaboratif bagi para pakar untuk mewujudkan masa depan gizi yang lebih fungsional, berkelanjutan, dan personal.